Moving Without The Ball = bergerak tanpa bola dengan tujuan bermacam2. Hal ini penting karena hanya 20 persen bola itu dipegang (on the ball) selama pertandingan, dan sisanya 80 persen adalah off the ball, pada saat permainan dari 5 orang pemain offense, 4 orang off the ball, dan 1 orang on the ball, dari 40 menit waktu pertandingan, rata2 off the ball nya 36 menit dan on the ball nya 4 menit, jadi moving without the ball itu lebih penting dibandingkan moving with the ball.
Apakah itu moving without the ball ?? :
- Create a space, artinya membuat suatu ruang/celah agar posisi kita menguntungkan, supaya kita enak untuk mendapatkan operan atau passing dari teman, pada saat pertandingan ada yang susah kan buat dapatin bola karena posisi kita dijaga terus oleh lawan, nah hal ini terjadi karena pergerakan kita tidak efektif, create a space itu bukan berarti lari dan lari saja sampai kita mempunyai ruang, create a space itu ada dasar2nya.
- Cutting (memotong), yaitu gerakan tanpa bola untuk membuat ruang dengan cara memotong bagian lapangan, jadi jika daerah offense itu seperti sebuah kue, maka gerakan cutting itu seolah2 seperti gerakan pisau yang memotong suatu bagian kue, cutting itu ada L-Cut, ada V- cut, ada Back cut, dan ada flash cut, cutting yang benar kuncinya terletak pada perpindahan arah pergerakan yang tiba2, mata selalu tertuju pada bola, dan pergerakan selalu mengontrol pergerakan pemain defense.
- Back door, pergerakan pemain offense pada saat pemain defense lengah untuk mengontrol posisi kita, back door yaitu bergerak ke sisi bagian belakang tubuh pemain defense.
- Overload ( lebih-menumpuk pemain), biasanya dilakukan pada saat musuh menggunakn zone defense baik itu 2-1-2, 1-2-2, ataupun 3-2, overload intinya adalah pergerakan untuk membuat suatu ruang, dimana pemain offense ditumpukkan di suatu sisi, dengan demikian jumlah pemain offense di sisi itu lebih banyak dr jumlah pemain defense.
- Screen, adalah gerakan menutup/memblok/menghalangi pergerakan lawan supaya teman kita bisa dapat ruang kosong, atau menjadi longgar penjagaannya. Dasarnya yang namanya screen itu ada 2 macam, dan dari 2 macam itu dibagi2 lagi, berikut penjelasannya :
On the ball screen, artinya kita melakukan screen pada orang yang memegang bola, ada 2 unit offense moving without the ball pada on the ball screen.
- Pick and Roll, banyak yang ngerti kan dengan pick & roll, atau masih banyak yang belum ngerti ?, pick and roll penjelasan dengan kata2nya adalah, suatu gerakan screen untuk menutup pemain defense yang menjaga pemain yang memegang bola, pada saat pemain yang memegang bola melewati kita dan pemain bertahannya terhalang oleh kita, pemain yang melakukan screen melakukan gerakan memutar untuk meminta bola, g peduli bola itu dikasih atau tidak, gerakan pick and roll kuncinya terletak pada 2 hal, screen/pick dan roll/memutar.
- Pop and Out, perbedaan pick and roll dengan pop and out adalah digerakan setelah melakukan screen nya, pemain yang melakukan screen pada pemain yang memegang bola, setelah pemain yang memegang bola itu lewat, pemain screen melakukan gerakan out, menjauh dari pemain on the ball, biasanya bergerak keluar area 3 point, intinya pemain yang melakukan screen itu bergerak ke arah weak side, supaya pemain yang lain tidak memperhatikan posisinya.
Off the ball screen, artinya kita melakukan screen pada orang yang sama2 off the ball, atau tidak memegang bola, jadi kalau ada 5 pemain offense, 1 pemain memegang bola, nah off the ball screen itu yaitu screen diantar 4 orang yang tidak memegang bola. Off the ball screen dasarnya ada 7 gerakan :
- Down screen,artinya adalah melakukan screen pada orang yang bermain di low post, misalnya pemain yang berada di posisi wing (sayap, daerah 3 point) melakukan pergerakan screen ke bawah (down) ke posisi low post, supaya pemain low post yang sama2 off the ball bisa keluar dari penjagaan dan membuat ruang kosong untuk menerima bola.
- Back screen, screen yang biasa dilakukan, back screen artinya melakukan screen pada pemain off the ball juga, dimana pemain defense yang menjaganya tidak mengetahui screen tersebut, jadi back screen dilakukan dari posisi bawah menuju posisi point (parameter luar 3 point).
- Cross screen, screen yang dilakukan diantara posisi yang berbeda antara di sisi kiri dan kanan, bisanya dilakukan diantara 2 pemain low post, jadi jika down screen dari atas ke bawah, back screen dari bawah ke atas, nah cross screen yaitu dari kiri ke kanan, atau dari kanan ke kiri.
- Curl screen, screen dilakukan secara berputar, maksudnya pemain yang di screen melakukan putaran ke pemain yang melakukan screen, misalnya si A pemain yang akan di screen, nah si B yang melakukan screen diam berdiri dengan posisi screen, sedangkan si A berlari memutar (curl) mengintari si B.
- Double screen, screen yang dilakukan oleh 2 pemain secara bersamaan untuk menutup 1 pemain defense, biasanya ada pemain defense yang bagus dalam man to man, nah untuk mdngakali nya supaya pemain yang dijaga itu bisa lewat dan mendapatkan ruang, maka dilakukan double screen.
- Multiple screen, definisinya yaitu screen yang bertahap, pada saat pertandingan, pemain yang akan keluar dari penjagaan di screen oleh 2 orang secara bertahap, pertama oleh orang pertama, dan kedua oleh screener kedua nya. setelah di screen oleh orang pertama, orang yang telah di screen itu di screen lagi oleh screener kedua, tujuannya untuk memberikan ruang kosong yang lebih enak atau open space (ruang kosong not bangku kosong).
- Screen to screener, artinya melakukan screen kepada orang yang telah melakukan screen. ngerti kan ??
untuk masalah screener dasar nya segitu, nanti saya kasih gambarannya deh, pada saat melakukan screen itu ada hal yang penting yang mesti dilakukan sebagai dasar gerakan, yang pertama pemain yang melakukan screen tidak melakukan gerakan tambahan sehingga menyebabkan foul jadi stance nya juga mesti bener dan kuat , yang kedua pemain yang melakukan screen mesti melakukan kode atau komunikasi sebagai petunjuk bagi pemain yang akan di screen, hal ini biasanya dilakukan dengan gerakan mengangkat tangan, mengangkat tangan kiri, artinya pemain screen akan menutup pergerakan defense di sebelah kiri, dan juga sebaliknya, jadi sebelum screen dilakukan pemain yang di screen sudah tau mesti gerak ke sebelah mana, jadi tidak bingung dan pergeraknnya bisa lebih cepat, namun pemain yang di screen juga mesti punya timing yang tepat kapan saat mulai bergerak, tidak terlalu cepat juga (pemain screen belum melakukan stance malah sudah lari), dan juga tidak lambat, yang ketiga, screen itu akan sempurna jika pergerakan pemain yang di screen benar2 antara shoulder to shoulder (bahu dan bahu) dengan pemain screen, jika pergerakan pemain yang di screen terlalu melebar dengan pemain screen, maka jarak itu lah yang akan menyebabkan pemain lawan bisa melewati screen. ingat ya, shoulder to shoulder.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar